Rabu, 16 Februari 2011

BOS bagi Diri Sendiri

Sering kita berkhayal memiliki usaha sendiri dan bagaimana senangnya menjadi "BOS". Menurut data dalam situs careerbuilder.com, setiap tahunnya ada satu juta bisnis baru yang diluncurkan, tetapi 85% gagal dan tutup dalam kurun waktu kurang dari 5 tahun. Sebenarnya ada beberapa indikator yang bisa menunjukkan apakah anda bisa menjadi pemilik usaha yang efektif. Untuk mengetahuinya, Robin Ryan, seorang konsultan karir menyarankan anda menjawab 8 pertanyaan berikut :
1. Apakah anda seorang pemula?
Seharusnya niat untuk memulai sebuah bisnis berasal dari diri sendiri, bukan suruhan orang lain. Nah apakah anda orang yang mau memulai sesuatu yang baru, mengatur dan menyiapkan semuanya hingga hal-hal yang kecil sekalipun?
2. Bisa menghadapi resiko keuangan?
dalam bisnis selalu ada siklus dan pasang surutnya, termasuk juga dalam hal keuntungan. Begitu bisnis dimulai, anda harus siap menghadapi pengeluaran operasional yang harus ditanggung sebelum ada pemasukan.
3. Punya skill bisnis?
Anda harus mahir memikat konsumen. Pelangga yang setia dan yang baru adalah urat nadi dalam kelangsungan bisnis anda. karena itu anda harus menguasai ketrampilan ini, termasuk akunting, perencanaan, operasional, penjualan dan kepuasan pelanggan supaya bisnis anda tetap bertahan.
4. Punya cukup stamina
Punya bisnis sendiri artinya siap bekerja keras. Bisakah anda bekerja 12 jam setiap hari dalam seminggu.
5. Termotivasi pada pencapaian tertentu
Banyak pengusaha sukses yang dapat kebahagiaan dari "kemenangan" dalam menjalankan bisnis. Jatuh bangun dalam mencapai kesuksesan dianggap sebagai permainan yang penuh tantangan. Mereka merasa fun. Orang-orang dalam tipe ini punya keingan dan passion untuk jadi yang pertama.
6. Apakah anda seorang pengambil keputusan?
Pemilik bisnis dituntut untuk siap mengambil keputusan dengan cepat dan mandiri. Anda harus siap meneliti segala kemungkinan untuk meminimalkan resiko dan berani mengambil keputusan segera.
7. Bisa menghadapi berbagai kepribadian?
Seorang pengusaha harus membangun jejaring dengan berbagai sifat dan kepribadian manusia, termasuk pelanggan, staff, bank, vendor, hingga akuntan. Keberhasilan anda menghadapi berbagai tipe kepribadian tersebut ikut menentukan kesuksesan usaha.
8. Siap tak ada pemasukan?
Buatlah daftar rinci mengenai kebutuhan yang penting untuk memulai bisnis anda. Buat anggaran yang terpisah dengan biaya hidup keluarga dan tetapkan proyeksi keuntungan. Jangan mengharapkan untung berlipat dalam sebuah usaha yang baru tumbuh, karena itu pisahkan perencanaan keuangan keluarga anda sebagai antisipasi terjadinya kegagalan.

http://www.kompas.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar