Hard Skill adalah skill (kecakapan) yang berdasarkan bidang yang betul-betul dikuasai seseorang dan ia menjadi pakar atas hal tersebut, contohnya jika dia adalah seorang ekonomo, maka dia seharusnya menguasai konsep-konsep atau teori-teori tentang ilmu ekonomi serta dapat melakukan analisa terhadap persoalan-persoalan yang menjadi spesialisasi dia.
Soft Skill adalah kemampuan untuk berinteraksi dengan manusia lain.
Baik hard skill maupun soft skill dua-duanya sangatlah penting, karena manusia pasti berinteraksi dengan manusia lain, baik di pekerjaan, di kampus, di sekolah dan di lingkungan sekitarnya.
Soft skill sangatlah penting tanpa terkecuali bagi seorang genius sekalipun. Misalnya ada seseorang yang pakar di bidang IT, untuk dia bisa bekerja sesuai bidangnya, dia harus melewati proses perekrutan. Dia harus bisa berkomunikasi dengan baik dan berkelakuan baik, sehingga bisa diterima bekerja. Jadi kita semua menyadari bahwa walaupun seseorang memiliki kejeniusan terhadap suatu bidang tanpa didukung oleh kemampuan bernegosiasi dan berkomunikasi yang baik, maka orang tersebut akan mengalami masalah ketika dia harus berinteraksi dengan orang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar